Pemeriksaan sperma secara Makroskopis
Hari/tanggal : Kamis/ 15 September 2011
Judul : Pemeriksaan sperma secara Makroskopis
Tujuan : Untuk menunjang pemeriksaan mikroskopis
Alat & Bahan : 1. Lidi
2. Kertas Lakmus
3. Tissue
Cara Kerja :
1. Liquid Fition : - Diamati sampel (sperma) setelah pengambilan
: - Apabila ada gumpalan kecil, Liquid Fition (+)
2. Vikositas : - Dicelupkan lidi pada sampel
: - Kemudian, tarik perlahan dan lihat benang yang timbul
3. pH : - Dengan mencelupkan kertas lakmus ke dalam sampel
4. Bau : - Dengan mencium bau pada sampel
5. Warna : - Diamati warna yang terdapat pada sampel
Pengamatan :
Liquid Fition, Vikositas, pH, Bau, Warna
Pembahasan :
Sperma dalam pemeriksaan secara makroskopis sebagai penunjang pemeriksaan mikroskopis. Sperma yang baru keluar selalu menunjukkan adanya gumpalan atau koagulum diantara lendir putih yang cair. Pada sperma yang normal gumpalan ini akan segera mencair pada suhu kamar dalam waktu 15-20 menit.
Liquid Fition terjadi karena daya kerja dari enzim –enzim yang diproduksi oleh kelenjar prostat, enzim ini disebut enzim seminim. Volume pada sperma menggambarkan kerja kelenjar prostat vesika seminalis.
pH yang normal tidak banyak berbeda dengan pH darah, pH sperma yang rendah terjadi karena keradangan yang kronis dari kelenjar prostat, epididmis, vesika seminalis dan buntu rusak.
Seja o primeiro a comentar
Posting Komentar